Blogger Tricks

Friday, February 7, 2014

>>>KETIKA BADAI BERLALU

     Badai pasti berlalu, sepenggal bait dari lagu Chrisye merupakan penegasan akan datangnya sebuah jaman keemasan ketika sebuah peristiwa besar dan mengerikan telah berhasil dilalui. Badai adalah mekanisme alam untuk membersihkan dirinya dari kekotoran dan kehinaan. Selain itu badai juga berfungsi sebagai filter atau seleksi alam. Badai hanya akan menyisakan para pelaut ulung di lautan. Sementara di daratan jejak badai hanya akan menyisakan pohon-pohon terkuat untuk dapat terus tumbuh dan melanjutkan perjalanan kehidupannya.
img01. Badai yang Ganas
     Pada masa-masa perjuangan kemerdekaan, badai berupa penangkapan dan teror kepada para pejuang akhirnya menyisakan Bung Karno dan Bung Hatta serta kawan-kawan seperjuangan sebagai orang-orang terkuat dan teruji. Terbukti beliau berdua pulalah yang akhirnya mampu mengumandangkan proklamasi kemerdekaan Indonesia. Beliau berdua lahir sebagai pemimpin tidak hanya dalam semalam. Masa-masa panjang, sulit dan penuh cobaan telah mereka lalui berdua dengan sabar dan keyakinan bahwa pohon rambutan senantiasa akan berbuah pada musimnya.

     Ketika kotoran peradaban berupa penyelewengan dan ketidakadilan telah meluas dan merajalela maka hal tersebut adalah pertanda akan segera datangnya sebuah badai besar yang akan membersihkan peradaban itu sendiri. Bentuknya bisa datang berupa bencana alam, bencana sosial maupun dalam sebuah bentuk peralihan rezim, baik secara paksa (revolusi) maupun sukarela (konstitusi). Setiap masa akan memiliki masalah dan penyelesaiannya sendiri. Demikian pula setiap krisis kebangsaan niscaya akan melahirkan pemimpin-pemimpinnya sendiri.

     Ketika birokrasi telah tercemar perilaku korupsi  maka hanya kekuatan sebuah badai yang mampu membersihkan segala kotoran dan penyakit mematikan itu. Namun badai tak harus selalu mengerikan. Badai bisa datang berselimut salju dengan aroma cinta di dalamnya. Nyala api dapat dipadamkan oleh angin dan badai, namun kadang ia hanya cukup disiram dengan sedikit air persahabatan dan setetes cinta.


No comments:

Post a Comment