Sore ini om Pitok dan tiga konconya sedang membahas Demokrasi di warkop
Rasidemok. Terdengar ada tiga jenis demokrasi yang mereka perbincangkan.
Om Pitok : "Demokrasi itu ada 3 macam, masing-masing dengan ujung yang
berbeda."
Si Abang dan mas Burjo: "Apa aja tuh om..? Kita pengen belajar nih.."
keduanya menyahut hampir bersamaan.
Om Pitok: "Demokrasi Murni, Demokrasi Wani Piro dan Demokrasi
Pancasila."
Bung Wani Piro: "Lho.. kok ada nama saya? Emang bedanya apaan? Jadi penasaran..."
Om Pitok: "Demokrasi murni ujungnya Dominasi, Demokrasi Pancasila ujungnya
Toleransi"
Bung Wani Piro: "Lho punya saya..., apa ngga ada ujungnya?" Si Abang
dan mas Burjo cekikikan mendengar pertanyaan Bung Wani Piro.
Om Pitok: "Demokrasi Wani Piro ujungnya Nasi bau Terasi. Mengenyangkan
tapi bau..!!"
Si Abangdan Mas Burjo: "Ha ha ha ha.... sabar ya Bung Wani Piro.. itu
cuma masalah demokrasi. Bukan tentang anda..!!" Si Abang dan Mas Burjo
melanjutkan tawanya tanpa menghiraukan Bung Wani Piro yang tampak kesal.
Om Pitok kemudian menjelaskan mengapa Demokrasi Pancasila adalah jenis demokrasi yang paling cocok buat Tanah Air kita yang sangat majemuk dan heterogen ini.
No comments:
Post a Comment